Tangsel, Skalainfo.net| Semangat kewirausahaan untuk memperkuat peran kaum perempuan dalam memenuhi kebutuhan dan ketahanan ekonomi keluarga terus digalakkan untuk mencapai keluarga sejahtera. Di inisiasi oleh Pimpinan Daerah Wanita Islam Kota Tangsel (PDWI) dan ESQ Kemanusiaan Kebahagian Tanpa Batas, serta dorongan motivasi oleh Paragon Corp menggelar pelatihan budidaya jamur bertema: Untuk Kemandirian dan Ketahanan Keluarga. Bertempat di Aula kantor Walikota Tangsel. Rabu, 08/10/2025.
Turut hadir diantaranya, Walikota Tangsel Benyamin Davnie, perwakilan Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Ikatan Keluarga Minang (IKM) dan Puskesmas Cisauk. Tak ketinggalan juga tiga orang assessor atau narasumber sebagai muatan untuk memperkaya wawasan peserta antara lain, Eddy Misero (Sekjen Asosiasi UMKM Nasional), Muslih (perwakilan DKP3 Kota Tangsel), dan Prof. Dr. Yani Sudiyani, M.Agr. (akademisi dan peneliti pertanian modern).
“Antusias kaum perempuan yang diikuti sekitar 100 orang peserta yang melibatkan dari berbagai kalangan, mulai dari ibu rumah tangga, mahasiswa, pelajar, hingga masyarakat umum yang tertarik mengembangkan usaha pangan sehat berbasis pertanian rumah tangga”.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan menyambut positif kegiatan ini karena sejalan dengan visi pembangunan daerah berbasis pemberdayaan masyarakat. Pelatihan seperti ini sejalan dengan semangat Pemkot Tangsel dalam menciptakan masyarakat yang mandiri dan tangguh menghadapi tantangan ekonomi, ucap perwakilan dari Pemkot Tangsel.
Dikesempatan tersebut, Ketua Pimpinan Daerah Wanita Islam Tangsel (PDWI) Eva Nurfiriana, S.IP., M.M., menyampaikan bahwa pelatihan ini bukan sekadar transfer pengetahuan teknis, melainkan juga langkah nyata dalam memberdayakan kaum perempuan agar mampu menciptakan usaha produktif dari rumah.
Budidaya jamur tiram ini sangat mudah diterapkan, bahkan di lahan sempit. Kami ingin perempuan Tangsel memiliki keterampilan yang bisa menghasilkan sehingga keluarga semakin tangguh secara ekonomi.
Dalam pelatihan tersebut, peserta mendapat pembekalan menyeluruh mulai dari bibit unggul, pembuatan media tanam, perawatan, hingga strategi pemasaran hasil panen, terangnya.
Paragon Corp dan ESQ Kemanusiaan, Salurkan Zakat Perusahaan untuk Pelatihan Budidaya Jamur di Provinsi Banten;
General Manager ESQ Kemanusiaan Dewi Anjani, yang mewakili PT Paragon Technology and Innovation menjelaskan sangat pentingnya program ini sebagai wadah wujud nyata dan zakat yang produktif.
Kami sangat percaya bahwa pemberdayaan ekonomi berbasis pelatihan seperti ini akan menciptakan dampak positif untuk jangka panjang bagi keluarga dan komunitas, katanya.
Melalui kegiatan ini para peserta tidak hanya mendapatkan pelatihan budidaya jamur tiram, tetapi juga pengetahuan tentang manajemen usaha, pemasaran sederhana, serta strategi menjaga ketahanan keluarga melalui wirausaha produktif. Diharapkan, hasil pelatihan ini dapat dikembangkan menjadi usaha mikro berkelanjutan yang memperkuat ketahanan ekonomi keluarga dan berkontribusi pada ketahanan pangan lokal.
PT Paragon Technology and Innovation merupakan perusahaan kosmetik nasional yang menaungi berbagai merek ternama seperti Wardah, Make Over, Emina, dan Kahf. Melalui program ini tanggung jawab sosial dan penyaluran zakat perusahaan, Paragon terus berkomitmen menghadirkan dampak positif di bidang pendidikan, lingkungan, kesehatan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Tentang ESQ Kemanusiaan adalah lembaga kemanusiaan yang berfokus pada program pemberdayaan sosial, kepedulian terhadap penyandang disabilitas, serta penanganan kebencanaan. Lembaga ini menjunjung tinggi nilai-nilai integritas, spiritualitas, dan profesionalisme sebagai dasar dalam setiap programnya, tutupnya. (Red/Mulyadih).
