Tangsel, Skalainfo.net| Kolaborasi Baznas Kota Tangsel dan Pemkot Tangsel bersama komunitas juga perusahaan lembaga di Tangerang Selatan untuk membumi hijaukan alam dan lingkungan bertema: Launching Menanam 1 Juta Bambu, ‘sejuta bambu kebermanfaatan umat’. Secara simbolis nasional dilaksanakan pada hari Sabtu (28/12/2024) lalu, di Gerai Lengkong Jalan SKKI Pondok Jagung Kota Tangerang Selatan. Kamis, 02/01/2025.
Wawancara langsung dengan BAZNAS Tangsel yang diwakilkan oleh saudara Tarjuni (Wakil Ketua 3 Baznas Tangsel – Bidang Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan) mengatakan, kami sebagai owner dan operator langsung dari program tersebut, sehingga seluruh mekanisme untuk platform digital bamboo.com menjadi kemitraan dengan Baznas Kota Tangsel, katanya.
Menanam sejuta pohon ini bisa direalisasikan, dan menanam dengan pohon-pohon lainnya seperti bambu tabek buya, bambu trambesi dan jenis pohon-pohon lainnya untuk meningkatkan penghijauan di Kota Tangsel. Dan untuk target Baznas ditahun 2025 ini secara nominal diangka 17,260 milyar untuk disisi pengumpulan, adapun disisi pendistribusian dan pendayagunaan kita bisa mengoptimalisasikan beberapa masyarakat yang termasuk kelompok mustahiq bisa dituntaskan dan tertangani. Juga kemiskinan bisa ditanggulangi kerjasama bersama Kota Tangsel, ungkapnya.
Terkait motto Kota Tangsel yakni Konektivitas dan Kreativitas, bahwa peran Baznas Tangsel adalah sebagai supporting pemerintah Kota Tangsel, semua program-program pemerintah kota yang tidak tertanggulangi dari APBD maka akan di tanggulangi oleh Baznas Kota Tangsel, sehingga konektivitas antar lembaga baik itu dalam satuan OPD ataupun komunitas-komunitas yang ada di Kota Tangsel, Baznas hadir untuk menjadikan penghubung, sebagai jembatan atau pasilitator yang menghubungkan dari semua lembaga dan sekmen-sekmen terkait, ucap Tarjuni.
Lanjut Tarjuni, bahwa harapannya untuk kolaborasi sinergitas dan konektivitas serta kreativitas tidak akan terpublikasi tanpa media pers, media adalah bagian yang tidak terlepaskan atau tidak terhindarkan bagi setiap lembaga untuk menjadikan siar dakwah zakat, dakwah dengan kemaslahatan umat bisa tertanggulangi secara bersama-sama, khususnya sebagai liddingnya adalah pemerintah Kota Tangsel.
Kita akan mendukung full bagaimana kebijakan pemerintahan Kota Tangsel untuk lebih meningkatkan tentang konektivitas dan menjadikan sumber daya manusia di Kota Tangsel lebih maju, unggul dan jaya, pungkasnya.
Terpisah, Nita Afnita dari BPJS Ketenagakerjaan Kota Tangsel mengatakan, hari ini gerakan menanam sejuta bambu untuk melestarikan lingkungan dan kemakmuran masyarakat, oleh karena itu kami datang mewakili kepala kantor cabang BPJS Tangsel, sudah pasti kalau masyarakatnya sudah lestari dan makmur maka BPJS hadir juga untuk kemakmuran rakyat Indonesia, ucapnya.
“Sesuai motto Kota Tangsel yaitu cerdas, modern, relegius ya,..oleh karena itu BPJS hadir untuk terus menerus memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menyadari perlunya memiliki BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan,” katanya.
Semoga seluruh pekerja di Kota Tangsel dapat menyadari bahwa pentingnya memiliki BPJS dan untuk saat ini covered kami baru sekitar 40% saja belum mencapai optimal. Dan semoga dengan wawancara ini masyarakat juga pelaku usaha tahu dan menyadari untuk mendaftarkan dan melindungi pekerjanya melalui BPJS Ketenagakerjaan atau BPJS Kesehatan, dan untuk iuran BPJS itu sebenarnya tidak mahal kok perbulannya, mulai dari Rp. 10.800/perbulan, tutupnya. (Red/Ade G).