Tangsel, Skalainfo.net| Penanganan permasalahan dan tekanan pisikology anak-anak terhadap korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh si-bejat suami pemilik kantin di SDN Pamulang Indah baru turun tahap sosialisasi kepada guru-guru dan siswa/siswi SDN Pamulang Indah. Selasa, 3/10/2023.
“Hal itu dikemukakan oleh Kabid P3KA Irma Safitri dengan laporan pengaduannya kasus pelecehan di SDN Pamulang Indah baru diterima pada hari Rabu tanggal 20/9/2023 minggu lalu, sehingga kasus itu baru dilaksanakan tahap konseling si anak,” katanya.
Tugas kami tambahnya, hanya pendampingan anak dan konseling pisikolog si anak seberapa traumanya, dan si anak pengennya apa, sejauh mana yang dilakukan itu benar atau tidak bagaimana dia diperlakukan, sampai mendapatkan informasi penuh baru didiskusikan lagi dengan orang tuanya, ucapnya.
Awak media menanyakan apa hasil dari konseling yang dilakukan oleh DP3AP2KB..?
“Irma mengatakan, belum mendapatkan hasil seluruhnya dan itu tidak kami beritahu kepada wartawan itu adalah rahasia, kecuali kepada orang tua korban,” katanya.
Irma menambahkan, bahwa kasus ini sudah ditangani oleh UPTD P2TP2A yang alamat kantornya ada didaerah Rawa Buntu dan menyarankan awak media ini untuk menanyakan perkembangan kasus itu ada di pihak UPTD P2TP2A tersebut, sedangkan dia (P3KA) tugas pokoknya hanyalah menangani pelaporan kasus saja setelah itu dilimpahkan kepada UPTD, katanya.
Awak media ini lanjut menanyakan bahwa laporan itu sudah seminggu lalu apakah kasus ini masih dalam proses belum dapat menyimpulkan..?
Irma mengatakan, oh iya pak, masih dalam proses dan melakukan konseling dulu gak bisa cepat pak,..kita tidak bisa grasak-grusuk begitu saja harus mendapatkan data dulu, katanya.
Untuk laporan kepada pihak kepolisisan itu juga masih didiskusikan kepada orang tua korban tetapi sudah mulai di jadwalkan, ucapnya seraya mengatakan info kamplitnya kasus SDN Pamulang Indah itu ada pada UPTD P2TP2A yang ketuanya bapak Tri Purwanto, lagi-lagi menyuruh awak media ini untuk berkoordinasi dengan P2TP2A tersebut. (Red/Alfi).
Bersambung**