Buteng, Skalainfo.net| Gadis remaja Ferawati (16) tidak menyangka dirinya menjadi incaran se-ekor buaya ganas saat berwisata di Danau Fotu, Desa Kanapa-kanapa, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, Minggu, 20/3/2022 lalu.
Adapun kejadian naas tersebut yang menimpa gadis remaja putri (Ferawati) yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), bermula saat korban bersama teman rombongan sedang asik bermain dipinggir danau, dan yang lain ikut mandi nyebur ke Danau Fotu. Korban yang sedang mandi di danau saat itu, tak menyadari kedatangan buaya yang berukuran cukup besar.
Disaat sedang asyik mandi tiba-tiba seekor buaya besar menyerang Korban (Ferawati) sampai dua kali serangan, gigitan pertama di lutut depan, kemudian terlepas dan kemudian buaya menyerang kembali di bagian lutut dalam sehingga korban tak berdaya, sempat diseret buaya kedasar sungai.
Informasi yang didapat awak media ini melalui rilis pers Armadi, S.Sos, Kepala Kesbangpol Buton Tengah (Buteng) menjelaskan, bahwa korban sempat diseret buaya kedasar danau, korban yang masih tersadar berupaya untuk melambaikan tangannya. “Dia melambai-lambaikan tangan minta tolong, dilihat oleh salahsatu teman-teman cowok dan langsung menarik tangan korban naik kedarat,” jelasnya.
“Akibat kejadian saat itu, korban mengalami luka yang cukup serius, korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat. Buaya berhasil menggigit lutut dan bagian paha dalam korban, dengan total Jahitan sebanyak 83 Jahitan, dimana Jahitan dalam 11 kali jahitan dan Jahitan Luar 72 kali jahitan, sebutnya.
Kejadian pada hari Minggu (20/3/2022) sekitar pukul 13.00 WITA. Korban selamat hanya mengalami luka-luka dalam gigitan buaya, sampai saat ini korban masih mengalami trauma,” tutupnya.
“Informasi yang dihimpun atas peristiwa itu, tempat wisata Permandian Danau Fotu ditutup untuk sementara waktu, hingga batas waktu yang belum ditentukan”. (Red/MS Azis).
