Buton Tengah, Skalainfo.net| Sungguh malang nasib Naufa Nabila bocah 7 tahun asal Desa Lolibu, Kecamatan Lakudo, Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara, mengalami penyakit pembengkakan kepala yang diduga penyakit gejala penumpukan cairan pada rongga otak atau disebut idap penyakit Hidrosefalus. Kini keadaan Nabila terbaring kesakitan akibat penyakit pada bagian kepalanya yang hingga kini belum di obati.

Anak kedua pasangan suami istri (pasutri) La Enda (40) dan Masita (38) yang bekerja sehari-hari sebagai petani hanya bisa pasrah melihat kondisi anaknya. Faktor biaya hingga kini pasutri tersebut belum membawa Nabila ke Rumah Sakit untuk mendapatkan penanganan medis atas penyakitnya yang dialaminya.
Masita ibu kandung Nabila menceritakan, keadaan Nabila sejak dilahirkan telah mengalami penyakit Hidrosefalus. Akan tetapi penyakit yang dialami tidak menggangu proses tumbuh kembang anaknya seperti anak normal lainnya, sehingga tidak pernah melakukan pengobatan. Bahkan Nabila telah bersekolah dan melakukan aktivitas seperti anak pada umumnya. Namun diusinya menginjak 7 tahun ini, tiba-tiba Nabila merasakan kesakitan dibagian kepala serta juga mengalami keanehan pada bagian badannya membengkok.
“Sudah sebulan ini anaku terbaring menahan kesakitan dibagian kepala dan bahkan kepala ini membesar tidak normal. Kata dokter saat diperiksa Nabila mengalami gejala penyakit Hidrosefalus dan ini harus secepatnya dibawa ke rumah sakit untuk di operasi. Namun saya sebagai orang tua mau ambil uang dimana, sedangkan untuk makan saja ksmi serba kekurangan,” keluh Masita dengan nada sedih saat dikonfirmasi terkait penyakit anaknya, Sabtu, (12/9/2021).
Ketua Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) cabang Mawasangka Buton Tengah, Anang Mas’al mengatakan, keadaan adik Nabila pada saat di kunjungi sangat memprihatikan. Kondisi Badan adik Nabila membengkok serta juga kepalanya membesar. Sehingga kondisi yang di alami adik Nabila semakin memprihatinkan. Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) berinisiatif untuk melakukan penggalangan dana dan open donasi, semoga para dermawan dapat meringankan keluhan adik Nabila agar secepatnya di operasi.
“Sebagai bentuk kepedulian sebagai relawan kemanusiaan Insya Allah kami bersama-sama rekan-rekan (MRI) akan melakukan penggalangan untuk membantu biaya pengobatan adik Nabila. Semoga adik Nabila ini dapat bantuan dari pemerintah yang ada di Buton Tengah ini untuk biaya pengobatan dan kesembuhannya. Jika para dermawan membantu dalam bentuk apapun dapat menghubungi 081342829981,” ujarnya. (Red/Ahmad Subarjo).
