Lebak, Skalainfo.net| Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 H, serta masih dalam suasana Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT-RI) yang ke-76. Pengasuh pondok pesantren Nurul Muhtadin, KH. Nahrudi bersama putri angkatnya Masamah, yang juga selaku calon Kepala Desa Pasir Tangkil, Kecamatan Warung Gunung, hari ini menggelar santunan rutin kepada sejumlah ratusan anak yatim-piatu dan kaum Duafa. Sabtu, 28/08/2021.
Kegiatan santunan tersebut di laksanakan di Pon-pes Nurul Muhtadin, tepatnya di Kampung Karees Masjid, Desa Pasir Tangkil, Kecamatatan Warung Gunung, Kabupaten Lebak-Banten. Kegiatan santunan berjalan tertib aman dan lancar, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah dimasa darurat pandemi covid-19.
Menurut KH. Nahrudi selaku pengasuh Pondok Pesantren Nurul Muhtadin, bahwa santunan ini merupakan kegiatan rutin yang selalu kita lakukan di setiap tahunnya. Untuk hari ini kita mengundang 100 anak yatim-piatu dari tiga Desa yang ada di Kecamatan Warung Gunung, dan ditambah dari Desa Parage, Kecamatan Cikulur. Namun bila yang hadir lebih dari 100 orang, saya sudah mempersiapkannya, tuturnya.
“Selain santunan berupa uang, insyaallah nanti ada juga bingkisan untuk yatim-piatu dan duafa, kemudian di lanjutkan acara makan bersama,” ujar KH. Nahrudi, pria yang akrab di sapa abah haji.
Masih kata abah haji, mudah-mudahan kegiatan rutin yang saya lakukan ini, dapat terus dilakukan seterusnya dan dapat dilanjutkan oleh anak dan cucu dalam memberikan dan menebar kebaikan kepada umat.
“Kebetulan hari ini neng Masamah ikut hadir dikegiatan santunan ini, yang mana beliau sedang mencalonkan diri dalam pemilihan kepala Desa, di Desa Pasir Tangkil. Saya selaku orang tua angkatnya sangat mendukung, dan mudah-mudaha terpilih, sehingga bisa melanjutkan program yang telah dilakukan oleh Kades sebelumnya” ucapnya.
Ditempat yang sama, Masamah saat diwawancara awak media mengatakan, Alhamdulilah hari ini saya dapat ikut menghadiri kegiatan rutinitas yang dilakukan Abah haji, yang sudah saya anggap orang tua sendiri. Beliau adalah selaku pendiri Ponpes KB. NURUL MUHTADIN, yang mana disetiap moment hari besar Islam dan lainya selalu melaksanakan kegiatan menyantuni yatim piatu dan Duafa, ujarnya.
Masih dikatakannya, pembagian santunan hari ini dibagikan kepada sejumlah anak yatim sebanyak 120 orang, sekaligus memberikan bingkisan, dengan tetap menjalankan protkol kesehatan. Saya pribadi sangat prihatin akan nasib anak-anak yang masih kecil sudah di tinggalkan orang tua lebih dulu menghadap sang Ilahi, mereka masih butuh kasih sayang dan kebutuhan sehari-hari dari kedua orang tuanya.
“Dari itu saya terpanggil menjadi calon Kades Pasir Tangkil, saya siap mengabdi dan melayani masyarakat dan akan memprioritaskan anak yatim piatu dan Duafa agar lebih mendapat kesejahteraan, terang Masamah.
Sambungnya, saya akan melanjutkan program yang sudah ada. “Merawat Kebaikan Masa Lalu, Menciptakan Kebaikan Hari ini dan Merancang Kebaikan Masa Depan,” pungkas Masamah.
Ditempat yang sama, Maman (10), salah satu anak yatim yang menerima santunan mengatakan, “Alhamdulilah, saya ucapkan terima kasih kepada Abah haji, dan ibu Masamah calon kepala Desa Pasir Tangkil, sudah memberikan santunan dan lebih peduli kepada saya dan ke semuanya.
“Mudah-mudahan amal baik ibadah Abah haji dapat diterima serta dibalas berlipat ganda oleh Allah SWT” tutup Maman. (Red/Deni).