Pasaman-Barat, Skalainfo.net| Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun anggaran 2021 Pemerintahan Nagari Air Gadang Kecamatan Pasaman Pasbar – Sumbar sebanyak 302 Keluarga Penerima Mamfaat (KPM) terdaftar sebagai penerima bantuan tersebut.
“ya benar sebanyak 302 Keluarga Penerima Mamfaat (KPM) terdaftar sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari dana Desa tahun anggaran 2021,” ujar Sekretaris Nagari Eka Putra.
Ia mengatakan, Pemerintah Nagari Aia Gadang memperoleh Bantuan Langsung Tunai awal nya sebanyak 304 Keluarga penerima mamfaat setelah dilakukan validasi masuk data OMSPAM terindikasi ganda 2 keluarga penerima mamfaat dengan bantuan lain jadi wajib dikeluarkan sebagai calon penerima BLT.
Sementara total anggaran yang telah tersedia senilai Rp. 1.094.400.000 (satu milyar sembilan puluh empat juta empat ratus ribu rupiah), untuk 12 tahap penyaluran dengan masing-masing tahap di salurkan tiap bulannya sebesar Rp. 300.000.
Kalau di rinci satu KPM akan menerima BLT sebesar Rp.300.000 x 12 Bulan = Rp.3.600.000. Ia menambahkan, penyaluran BLT DD Nagari Aia Gadang sebanyak 302 KPM diantaranya 267 KPM dibayarkan secara non tunai melalui rekening pribadi yang bersangkutan sementara sebanyak 35 KPM dibayarkan secara tunai karena KPM tersebut dalam keadaan sakit.
Untuk tahap 1 sebanyak 35 orang KPM yang dalam kondisi sakit sudah disalurkan kepada penerima mamfaat secara tunai pada tanggal Rabu 9 Juni 2021. Sementara itu, Penjabat Wali Nagari Aia Gadang Jamaris mengatakan, penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa sebanyak 302 Keluarga Penerima Mamfaat (KPM) terdaftar sebagai penerima, sebanyak 267 KPM disalurkan secara non tunai melalui nomor rekening masing-masing penerima mamfaat, sedangkan sebanyak 35 KPM disalurkan langsung secara tunai di sebabkan penerima mamfaat dalam kondisi lanjut usia dan dalam kondisi sakit.
Ia berpesan, kepada penerima mamfaat agar dapat memamfaatkan bantuan tersebut guna memenuhi kebutuhan sehari-hari, bantuan tersebut bentuk kepedulian negara dimasa pandemi covid19, kita yakin dan percaya masyarakat penerima mamfaat tersebut walau jumlahnya sedikit setidaknya dapat meringankan beban ekonomi masyarakat kita guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Ia menghimbau, kepada masyarakat Nagari Aia gadang untuk tetap mematuhi prokol kesehatan terutama memakai Masker, menjaga jarak, hindari kerumunan. Sebab penularan yang paling rentan itu adalah dari doplet antar sesama manusia, jika hendak bepergian keluar rumah tetap gunakan masker agar kita semua terhindar dari virus Corona, ungkap PJ Wali Nagari Jamaris.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Etris Dsem Ia menegaskan, sesuai amanah permendes 13/2020 tentang prioritas dana desa tahun 2021 dan PMK 222/2020 tentang pengelolaan dana desa bahwa salah satu prioritas dana desa tahun 2021 adalah pemberian BLT bagi masyarakat kurang mampu.
Sesuai arahan yang tertuang pada ketentun tersebut pemberian BLT di prioritaskan masyarakat miskin, penyandang disabilitas lanjut usia (lansia) yang belum mendapatkan bantuan apapun.
Untuk pemberian BLT, Ia berpesan agar memprioritaskan masyarakat miskin, penyandang disabilitas lanjut usia (lansia) yang belum mendapatkan bantuan apapun. “Dana Desa diperuntukan guna membangun desa, bukan memperkaya oknum Wali Nagari, bantuan BLT musti tepat sasaran, jangan terjadi indikasi KKN,” tegas Etris Dsem tutupnya mengahkiri pembicaraanya. (Red/Buyung).
