Baubau-Sultra, Skalainfo.net| Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse berharap agar Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) dapat menjadi pelopor dalam pembangunan serta persatuan dan kesatuan. Hal ini diungkapkan melalui sambutannya saat menghadiri acara Pengukuhan Pengurus Fatayat NU Kota Baubau masa bakti 2020/2025 di aula Metro, Ahad, (14/3/2021).
Wa Ode Nursanti Monianse mengungkapkan, sebagai salah satu organisasi Muslimah yang tergabung dalam GOW, Fatayat NU memiliki kedudukan strategis di samping BKMT, Aisyah, Muslimat NU, dan Wanita Islam. Untuk itu ia berharap agar Fatayat NU dapat menjadi pelopor dalam pembangunan, baik pembangunan Mental dan Moral, Pembangunan Akhlak serta pembangunan Spiritual.
Hal tersebut, menurut Nursanti Monianse, sangat sejalan dengan Falsafah PO-5 Yaitu Pomaamaasiaka, Popiapiara, Poangka angkataka, Pomaemaeaka, dan Pobinci binciki kuli. Di mana Falsafah tersebut merupakan kearifan lokal masyarakat Kota Baubau khususnya dan masyarakat Buton pada umumnya, sebagai landasan sikap dalam tutur dan tingkah laku sehari-hari.
“Fatayat NU merupakan wahana pendidikan yang berusaha menanamkan akhlak mulia, meningkatkan ketakwaan, pengetahuan dan kecakapan yang diabadikan bagi upaya mencerdaskan kehidupan dan memajukan kesejahteraan umat dalam rangka mencari Ridhoan Ilahi. untuk itu hendaknya dapat menjadi pelopor persatuan dan kesatuan, pelopor persaudaraan dan pelopor dalam membangun umat,” ujarnya.
Sebagai ketua GOW Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse juga berharap, agar pengurus dan anggota Fatayat NU dapat meningkatkan kemampuan dan perannya, sehingga keberdayaannya dapat bermanfaat bagi masyarakat. Fatayat NU juga diharapkan mampu berperan dalam setiap bidang kehidupan dan memberikan warna kesejukan serta semangat akan cinta kebenaran dan keadilan.
“Kita segenap pengurus dan anggota GOW Kota Baubau khususnya pengurus Fatayat NU yang baru saja dikukuhkan, untuk bisa memaknai peran dan tanggung jawabnya sebagai pengurus yang memiliki kedudukan strategis, agar tercipta sinergitas dalam mengemban amanah. Sehingga program-program kerja yang direncanakan dapat berjalan dengan baik, bermanfaat dan bernilai Ibadah,” tuturnya.
“Jadikan organisasi ini sebagai ladang Amal Ibadah, sehingga kita dapat memetik hasilnya dalam tutur kata dan perilaku kita sehari-hari. Semoga kepengurusan yang baru saja dikukuhkan ini, dapat mengemban amanah dan mampu bekerja sama dengan pemerintah. Mampu bekerja sama dengan organisasi sosial dan keagamaan lainnya yang ada di Kota Baubau ini,” lanjutnya.
Wa Ode Nursanti Monianse menyadari, dalam mengemban amanah sebagai organisasi keumatan, dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan. Dengan demikian, segala apa yang telah diprogramkan oleh Fatayat NU dapat berjalan dengan baik sesuai apa yang diharapkan. Selain itu, sebagai bagian dari Gabungan Organisasi Wanita Kota Baubau Fatayat NU dapat membangun sinergitas.
“Semoga kolaborasi kita dalam Gabungan Organisasi Wanita dapat mewujudkan kerja-kerja nyata. Memajukan peran perempuan dan mengatasi masalah kekerasan terhadap Perempuan dan Anak dalam rumah tangga dan diruang publik. Serta menambah ilmu, pengalaman, dan wawasan para pengurus dalam memajukan organisasi Fatayat NU di masa yang akan datang,” pungkasnya. (Red/Aslan).
Autentikasi : DINAS KOMINFO BAUBAU.