Oleh : Guntur Bisowarno, S.Si., Apt
Purwosari, Skalainfo| Seorang peternak ayam lokal dan ayam Birma, Mas Suprayitno yang menghasilkan telur ayam kampung mengandung protein kuning kehijauan berhasil melakukan Riset perkawinan reproduksi lokal di kawasan Nongkojajar Pasuruan Jawa Timur. Sumber protein organik untuk program Jamu-jamuan Perjamuan Agung Manusantara Indonesia, 21 Maret 2020.
Dan kita di lapangan bidang karya, kerja dan kinerja dengan kesadaran membangun kecerdasan dan kecukupan akal sehat dan akal budi publik di rakyat Republik Indonesia ini,
Di hitungnya kajian literasi kesadaran legals Standing satu pohon dalam kontribusi Etika lingkungan kenegaraan Republik Indonesia for The World oleh Suprayitno tersebut, di bawah ini perkara itu di sampaikannya;
Setiap tanaman menyerap karbondioksida (CO2) melepaskan oksigen ke udara dan menyimpan karbon dalam tubuh nya dalam bentuk senyawa karbon organik.
Bisa dibayangkan bahwa serapan dan simpanan karbon dalam hutan rimba tropika Indonesia sangat berlimpah saat ini, di perkirakan tersimpan 289 ton karbon yg sangat berperan dalam stabilitas Iklim dan cuaca Dunia. .
Marilah membayangkan dan
menghitung peran Indonesia bagi dunia.
pohon Indonesia mempunyai Legal Standing for The World.
Satu pohon besar mampu menyerap karbon sekitar 92 kg /tahun melepaskan oksigen ke atmosfir dan bisa memenuhi kebutuhan oksigen dua orang manusia di bumi ini.
Hasil penelitian beberapa ahli lingkungan hidup bahkan menyebutkan setiap satu hektar lahan yg di tanami pohon dapat mengubah 3,7 ton karbon dioksida.
Pak De Hadi Waluyo sosok seniman aliran Seni Lukis Drawing Seni Burt Tingkat Dunia yang tinggal di Perumahan Graha Inti Permata G.24 Purwosari Pasuruan, mengerjakan logika akal sehat dan akal budi Indonesia Pusat Paru-paru Dunia. Bukan hanya Oksigenasi kecukupan dan berkelimpahan untuk otak cerdas Multidimensional kediriannya, dalam melepaskan daya kreatif oksigenasi darah udara. Udarah jiwa seni karya dengan sumber bidang garap alam.semesta Semesra Raya.
Hal itu bagi sosok bayangan Hadi Waluyo (62 Tahun) sesudah 8 Tahun sejak kena Stroke tahun 2012, perlahan-lahan bangkit,melakukan kerja, kinerja nyata ghoib untuk kecukupan oksigenasi katulistiwanya. Dengan menyadari fungsional dari bonus sang surya matahari peradaban fotosintesa dunia, yang beliau sangat butuhkan untuk pemulihan kebangkitan kesehatan tubuhnya beserta perangkat jiwa seni, peradaban seni oksigenasi kecukupan akal sehat dan akal budinya di talenta dan karakter lingkungan hidup kehidupannya, sesuai maksud tujuan Tuhan menempatkannya di sana.
Para penonton dan pembaca bisa melihat seni Tuhan santunan satuan kehadiran dalam hadiran hadiratNya dan satuan kebaikanNya, hasil-hasil konkrit nyata pertumbuhan perubahan pemulihan kesehatannya, dalam Enerjologi Maha Karya Sang Pencipta, yang manifestasi terejawantahkannya di dalam karya seni taman di atas atap rumahnya. Beserta aliran arah dan vektor enerjologi ilmu seni keindahan, aliran ilmu bebatuan,
“susaiki” nya, dan warna-warni kesadaran akan ilmu seni lukis aliran burt nya yang multidimensional, meruang dan mewaktu, demi massa Nya Hadi Waluyo (62 tahun red) bisa menjadi bedah karya. Bedah karya menjadi sumber inspirasi dan motivasi serta sumber keteladanan enerjologi oksigenasi karya tata taman pohon besar kecil, perlu, sayuran, buah buahan. Peternakan ayam lokal dan kolam ikan slow food Jamu-jamuan, Jamuan perjamuan Agung Manusantara Indonesia sesungguhnya.
Melalui Jurnalis Mewarga Skalainfo.net kembali menentukan bobot “skala massa skala” Ilmu terapan aplikasi implementasi pencapaian tindakan sadar dan kesadaran tindakan, dalam ruang waktu massa praktek melakukan ketahanan pangan mandiri serta tawaran keterlibatan membagikan perangkat kerja oksigenasi kecukupan akal sehat dan akal budi kreatif inocatif transformatif bagi Oksigenasi Akal Sehat Publik Rakyat Indonesia. Dalam rangka mencerdaskan akal sehat dan akal budi seluruh rakyat Negara Republik Indonesia di tengah-tengah kebingungan massa dan jaman diseluruh dunia dengan adanya kebijakan beragam Negara melakukan lockdown karena virus corona dan virus convid 19 baru-baru ini.
Sehingga gerak-gerakan pergerakan enerjologi manusia sastra budaya canggih berbasis Teknologi kuno modern klasik, yang terejawantah di bidang ketahanan pangan dan wisata kesehatan komprehensif serta skenario perjalanan wisata kebugaran holistik memang sudah terbukti berjalan di Desa Nongkojajar dan Martopuro Purwosari Pasuruan. Sebagai model percontohan program TAJI, TANI, ASJI Jaringan Komunikasi, Jaringan kerja dan Jaringan peradaban oksigenasi kecukupan otak jiwa hati akal sehat dan akal budi manusia sastra budaya canggih adanya dari Jurnalist Skalainfo.net untuk Konsultan Bisnis Ketahanan Pangan dan Validasi Pertanian Jamu-Jamuan, Jamuan perjamuan Agung Manusantara Indonesia. (Red).
Penulis Guntur Bisowarno
S.Si.,Apt
Ketua (ASJI) Apoteker Saintifikasi Jamu Indonesia.