Peringatan Hari Nusantara Kembangkan Potensi Budaya, Pariwisata, dan Ekonomi Daerah 16 Desember 2019
Pariaman, skalainfo.net | Momentum peringatan Hari Nusantara dapat melahirkan kembali semangat yang mencerminkan kekuatan dan kekompakan bangsa untuk maju dan berbudaya. Dengan itu, diharapkan masyarakat kota Pariaman mampu mengembangkan potensi ekonomi dan budaya, khususnya pariwisata di kota Pariaman, Sumatera Barat sebagai satu kesatuan yang utuh.
“Peringatan Hari Nusantara merupakan sarana penguat wawasan nusantara dan sarana mengembangkan potensi daerah seperti menjadi destinasi pariwisata nasional maupun internasional’, ucap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam sambutannya mewakili Presiden RI pada acara Puncak Peringatan Hari Nusantara 2019, di Pantai Gandoriah, Kota Pariaman, Sumatera Barat (14/12).
Sejalan dengan arahan Presiden Jokowi yang menginginkan agar Indonesia menjadi poros kemaritiman, maka pembangunan infrastruktur ekonomi harus tetap mempertimbangkan aspek pelestarian ekosistem laut (kemaritiman). Tugas seluruh lapisan masyarakat untuk menjadikan keduanya selaras bagi kemaslahatan Dunia sesuai dengan tema Hari Nusantara 2019: Nusantaraku Berdaulat, Indonesiaku, Maju,” terang Menko Airlangga.
Lebih lanjut Airlangga mengatakan bahwa, beberapa program-program terkait pembangunan ekonomi dan pariwisata yaitu adanya kawasan strategis nasional menjadi kawasan Budaya dan wisata di Sumatera Barat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah investasi dan wisatawan.
Pada kesempatan ini, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit, mengatakan bahwa Pantai Gandoriah adalah salah satu pantai yang pengembangannya sangat Besar. Di Sumatera Barat terdapat 19 kabupaten/kota, tujuh diantaranya berbatasan langsung dengan laut.
“Oleh karena itu, destinasi laut harus ditingkatkan dengan menyiapkan infrastruktur dalam rangka meningkatkan ekonomi,” terangnya.
Melihat potensi tersebut, Menko Perekonomian berharap agar laut ditempatkan sebagai sumber daya yang potensial dan menjadi perekat budaya maritim. “Stabilitas dan keamanan di kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur harus diwujudkan melalui peran aktif seluruh Negara di kawasan ini, termasuk Indonesia,” tuturnya.
Walikota Pariaman, Genius Umar, yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, penyelenggaraan Hari Nusantara di Kota Pariaman berdampak pada meningkatnya jumlah pengunjung yang mencapai angka 70.000 orang selama tujuh hari terakhir.
“Dipercayakannya kota Pariaman sebagai tuan rumah Peringatan Hari Nusantara Tahun 2019 menjadi berkah tersendiri bagi Kota Pariaman, terutama dalam pembangunan infrastruktur,” tutur Genius Umar.
Kawasan pantai dan pulau-pulau yang dulunya tidak menarik, kata Genius, saat ini bangun menjadi destinasi wisata sehingga memiliki nilai tambah terhadap peningkatan ekonomi keluarga nelayan di Kota Pariaman. (Kemendikbud/red)