Tangerang, Skalainfo| Adanya penemuan seorang mayat lelaki tergeletak dijembatan Poris, Benteng Betawi di wilayah hukum Mapolsek Batu Ceper, setelah adanya laporan dari masyarakat bahwa korban meninngal dunia diperkirakan pukul 09.05 Wib, pada hari Kamis tanggal 30/5/2019.

Kapolsek Batu Ceper Kompol. Hidayat Iwan Irawan, SH., MA dan 5 Personil dibawahnya, juga dampingi Waka Polsek AKP Gunawan, SAP, Kanit Bimas AKP Hendy. S dan Pawas IPDA Bambang Antoro langsung mendatangi dan mengamankan TKP, kemudian mencari saksi-saksi serta mengamankan barang bukti dan memasang Police line, Kasus ditangani Polsek Batu Ceper guna proses penyelidikan lebih lanjut.

Setelah dilakukan identifikasi korban bernama M. Arifin (29) karyawan, agama Islam, RT. 05/03 Kelurahan Poris Gaga, Kecatan Batu Ceper, Kota Tangerang.

Menurut keterangan para saksi-saksi yang melihat korban tergelatak di tempat kejadian adalah Sdr. Andri, (27) Pandeglang, agama Islam, laki-laki, Wiraawasta/Ojol, alamat, Kp. Timur RT. 02/03 Desa Pagelaran, Kecamatan Pagelaran Kab. Pandeglang, dan Sdr. Racel Muhamad Priansyah, (21) Tangerang, agama Islam, Swasta, alamat Kp. Poris No. 80 RT. 05/10 Kelurahan Cipondoh Makmur, Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang, serta Ny. Munayah (55) agama Islam, Ibu Rumah Tangga, alamat Kelurahan Poris Gaga Baru RT. 05/03 Kecamatan Batu Ceper Kota Tangerang (Ibu Kandung Korban).

Ny. Munayah selaku ibu korban mengatakan bahwa korban keluar rumah sekira pukul 08.00 WIB, Sekira pukul 09.05 Wib, pada saat sdr. Andri melintas di Jl. Benteng Betawi melihat korban dalam keadaan tidur terlentang diatas jembatan, selanjutnya saksi mendekati korban, kemudian oleh saksi korban dibangunkan namun pada saat dibangunkan tubuh korban sudah dalam keadaan kaku dan sudah tidak bernyawa lagi, ternyata korban sudah meninggal dunia.

Selanjutnya saksi menghubungi piket Polsek Batu Ceper, atas kejadian tersebut selanjutnya jenazah korban di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang untuk dimintakan VER, di laporkan bahwa ditubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan, diduga korban meninggal karena sakit/gagal jantung. (Red/Humas Polsek Batuceper/Eko).

By admin

-+=